Pastinya Anda juga penasaran mengenai syarat pergantian jenis kelamin yang dilakukan oleh kelompok transgender. Memang beberapa kalangan transgender akan menjalankan proses operasi alat vitalnya untuk menyempurnakan penampilan fisiknya.

Disini pertanyaan yang sering dilontarkan oleh masyarakat ialah bolehkah menjadi transgender di Indonesia atau mengubah gender. Dalam permasalahan ini, ada dua poin yang wajib diperhatikan dan dibedakan.

Pertama ialah jika individu merupakan laki-laki dan ingin mengubah jadi wanita, begitu pula sebaliknya. Kasus itu termasuk pergantian alat kelamin dan kedua ialah dilakukan untuk individu dengan kelamin ganda.

Kasus tersebut merupakan penyempurnaan alat kelamin. Dan apabila sudah sesuai dengan syarat pergantian jenis kelamin ini juga diperbolehkan, baik dalam agama atau negara jika dalam kasus kedua.

Menurut islam mengganti gender laki-laki ke perempuan atau sebaliknya karena ingin bisa dikatakan menyalahi kodrat aslinya. Tentu saja hukumnya haram, walaupun pergantiannya sudah ada penetapan pengadilan atau punya kekuatan hukum.

Namun yang tidak jelas gendernya diperbolehkan melakukan operasi sesuai dengan gender yang paling mendominasi tubuh serta karakter. Dalam hal ini syarat pergantian jenis kelamin sesuai hukum menjadi halal atau sah.

Karena pada dasanya Anda tidak mengubah atau menyalahi aturan dari lahir, melainkan menyempurnakan. Jadi bukan termasuk pernikahan sesama jenis, selain itu dikatakan sah juga jika pasangan sesama transgender dengan gender berbeda.

Apa Syarat Pergantian Jenis Kelamin

Apabila Anda mau mengubah gender, maka ada beberapa hal yang harus diperhatikan lebih dulu. Terutama jika mau prosesnya legal, maka harus memenuhi semua poin yang diberikan dari pengadilan.

Pada dasarnya, di Indonesia sendiri syarat pergantian jenis kelamin beserta prosedurnya belum diatur secara khusus. Namun mengenai pemberian perlindungan, penentuan status pribadi dan hukum, serta pengakuan.

Serta setiap peristiwa penting dan kependudukan yang dilalui warga Indonesia di luar negara Indonesia sudah ada dalam undang-undang. Disini yang dimaksud sebagai peristiwa penting ialah hal yang dialami seseorang.

Baik kemarian, kelahiran, perceraian, perkawinan, lahir mati, pengesahan anak, pengakuan anak. Perubahan nama dan status kewarganegaraan. Lantas apa saja syarat pergantian jenis kelamin? Bagaimana hukum yang mengatur mengenai masalah ini?

Peristiwa penting seseorang tersebut nantinya akan dicatat oleh pihak catatan sipil. Dari hal tersebut, pergantian gender memang tidak termasuk peristiwa penting, namun masuk dalam peristiwa penting lainnya.

Pencatatan peristiwa penting lainnya ini dijalankan oleh pihak pencatatan sipil sesuai permintaan dari masyarakat bersangkutan. Tentunya itu dilakukan setelah ada penetapan dari pengadilan negeri dimana memenuhi syarat pergantian jenis kelamin.

Pastinya ganti gender ini juga berpengaruh pada hukum pernikahan transgender di Indonesia juga. Apalagi di Indonesia masalah ini masih tabu dan sering jadi kontroversi dalam masyarakat, meskipun ada yang menerima.

Pernikahan tersebut dilegalkan apabila sesama pasangan transgender dengan beda gender. Atau pengubah gender karena masalah kesehatan, seperti punya kelamin ganda atau alat vital tidak sempurna jadi harus operasi.

Prosedur untuk Mengganti Jenis Kelamin

Untuk ulasan lebih lanjutnya, sebaiknya Anda juga harus tahu apa saja syarat pergantian jenis kelamin yang diperlukan ini. Ganti gender masuk dalam salah satu peristiwa penting lainnya dalam undang-undang.

Sesuai dengan aturan dan syarat pergantian jenis kelamin hal tersebut memerlukan salinan dari penetapan pengadilan negeri. Mengenai syarat dalam mengganti gender ini dengan mengajukan permohonan ke pengadilan negeri.

Pada dasarnya hal itu juga ditentukan sesuai dengan masing-masing pengadilan. Jadi akan lebih baik jika Anda bertanya dulu pada pihak pengadilan setempat untuk syarat apa saja yang diperlukan.

Banyak dari Anda yang bertanya aturan hukum ganti jenis kelamin. Selain syarat penetapan dari pengadilan, Anda harus melengkapi beberapa data yang diperlukan seperti E-KTP, KK, dan akta dari dukcapil.

Pencatatan peristiwa lainnya ditulis sesuai dari permohonan individu dengan membuat catatan pinggir dalam daftar akta lahir. Sesuai syarat, ketika mengganti gender ke pengadilan harus menyertakan surat RS.

Surat keterangan dari rumah sakit tersebut nantinya juga menjadi bukti untuk pihak pengadilan memproses pergantiannya. Jika sudah diterima, maka pengadilan akan meminta dukcapil mencatatnya dan perubahan dilakukan.
Untuk Anda yang mau melakukan pergantian gender secara legal, maka lakukan proses dan pahami aturan hukumnya dengan benar. Mengenai syarat pergantian jenis kelamin ini bisa ditanyakan langsung pada pengadilan setempat.


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.