Bagaimana cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan? Seringkali dalam suatu hubungan timbul rasa cemburu yang mengakibatkan curiga, takut kehilangan dan marah. Bahkan dampak paling parahnya bisa menimbulkan frustasi hingga bunuh diri.

Hal ini membuat perasaan curiga harus mampu dikendalikan dan dijaga dengan baik supaya tidak berlebihan. Jangan sampai menimbulkan dampak membahayakan dan bisa merugikan bukan hanya diri sendiri, tapi juga orang lain.

Bagaimana cara mengatasinya dan apakah dalam agama Islam cemburu berlebihan terhadap suami diperbolehkan? Menjawab beberapa pertanyaan ini, Anda bisa menyimak pembahasan berikut.

Menjawab Pertanyaan Bolehkah Cemburu Berlebihan Terhadap Suami dalam Agama Islam

Segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, termasuk cemburu terhadap suami. Apalagi sampai menimbulkan pertengkaran besar dan berpotensi terjadi talak atau perceraian, padahal ternyata hanya salah paham.

Jadi, segera terapkan cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan bila Anda mengalaminya. Segala hal penyebab curiga itu perlu dikomunikasikan dengan baik-baik. Penting dipahami bahwa cemburu ada yang diperbolehkan dan tidak.

Agama Islam memperbolehkan curiga terhadap suami, tapi tidak berlebihan dan pada situasi tertentu saja. Terdapat dua jenis cemburu, di mana yang dilarang akan menimbulkan murka Allah.

Bentuk Cemburu yang Dianjurkan dalam Agama Islam

Sebuah hal lazim atau wajar dalam hubungan suami istri timbul perasaan curiga. Bila tanpa rasa curiga, biasanya malah pasangan timbul ragu dan mempertanyakan apakah benar-benar disayangi atau sebaliknya.

Bahkan ada bentuk cemburu yang dianjurkan atau diperbolehkan dalam agama Islam. Cemburu yang disukai Allah adalah berdasarkan curiga dan mempunyai bukti jelas. Salah satu contohnya adalah istri curiga karena suami berzina atau berselingkuh.

Ibnu Hajar mengungkapkan bahwa bila istri memiliki bukti jelas, cemburu tersebut bisa termasuk kategori fir ribah, berarti diridhai Allah. Cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan diperlukan karena tidak diperbolehkan, apalagi memicu pertengkaran hebat.

Ada beberapa contoh cemburu termasuk dalam kategori terpuji. Pertama, terhadap berbagai hal yang diharamkan oleh Allah. Kedua, terhadap waktu karena merupakan sesuatu yang berharga bagi para ahli ibadah. Apalagi mengingat waktu tidak bisa diputar kembali.

Inilah Cemburu yang Dilarang atau Tidak Diperbolehkan dalam Islam

Selain rasa curiga terpuji, ada juga yang dilarang atau tidak diperbolehkan dalam Islam. Di mana cemburu dilakukan tanpa adanya bukti jelas. Salah satu contohnya curiga terhadap suami dan mengira berselingkuh, padahal belum ada buktinya.

Akhirnya menuduh suami yang bisa memicu pertengkaran. Apalagi bila suami ternyata benar-benar tidak melakukan seperti yang dituduhkan. Menurut Ibnu Hajar, berbeda situasi bila karena suami mempunyai dua atau lebih istri, padahal sudah berusaha adil.

Hal tersebut menjadi dianggap wajar, asalkan tidak diekspresikan melalui tindakan yang melanggar aturan Islam. Cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan bisa diterapkan sebagai upaya meminimalisirnya.

Sebab, sebelum suami menikah dengan lebih dari istri tentunya sudah atas persetujuan berbagai pihak terlebih dahulu. Jadi, konsekuensi yang nantinya diperoleh, seperti cemburu sudah seharusnya dipahami tanpa menyalahkan.

Alangkah baiknya bila setiap perasaan curiga dalam rumah tangga dibicarakan baik-baik, tidak asal tuduh menuduh. Hal ini untuk menghindari prasangka negatif yang tidak seharusnya dan mengurangi potensi pertengkaran.

Berbagai Cara Menghilangkan Rasa Cemburu Berlebihan pada Pasangan

Tidak mudah memang menghilangkan perasaan curiga, apalagi bila Anda sangat mencintai suami dan takut kehilangan. Ada beberapa cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan bisa Anda coba implementasikan, antara lain:

1. Mengakui Bila Memang Cemburu

Cara pertama, mengakui bila memang sedang merasakan cemburu karena memendam bukanlah solusi terbaik. Curiga serta amarah meluap namun tidak juga mendapatkan jawaban tidak akan memberikan solusi.

Memang terlihat sulit, apalagi bila memiliki tingkat gengsi tinggi, tapi tetap coba ungkapkan perasaan yang Anda rasakan pada suami. Mungkin selama ini pasangan Anda tidak mengetahui bahwa sikap atau perilakukan sudah menimbulkan perasaan curiga.

Dengan terbukanya komunikasi, akan membuat permasalahan bisa teratasi dan pertengkaran dihindari. Sesudah mengenali perasaan ini, tarik napas, lalu buang perlahan bersama dengan kecemburuan dalam hati, ulangi beberapa kali.

2. Menjelaskan kepada Pasangan Terkait Alasan Cemburu

Cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan selanjutnya adalah menjelaskan mengenai alasannya. Perasaan ini harus berdasar, bukan tanpa alasan atau sekadar asumsi tanpa bukti.

Suami baik akan mencoba memahami apa yang Anda rasakan dan mencari solusi terbaik. Biasanya juga disertai penjelasan bila memang apa yang dilihat pasangan tidak seperti prasangkanya.

Jangan biarkan keegoisan menutupi banyak hal. Dalam hubungan, membangun kepercayaan itu penting. Tidak semua perasaan negatif juga perlu dituruti, ada kalanya segera diatasi supaya pikiran tetap positif.

3. Mengkomunikasikan Kondisi serta Situasi Terkini Bersama Pasangan

Mengkomunikasikan kondisi serta situasi terkini bersama pasangan itu perlu. Sebaiknya, saat membicarakan hal ini, tetap tenang dalam mengekspresikan perasaan sebagai upaya menghindari permasalahan lebih berat.

Sebab, ada dua kemungkinan yang suami Anda pikirkan saat kondisi seperti ini. Pertama, merasa benar-benar dicintai, kedua, Anda berlebihan dan sangat tidak masuk akal. Dibutuhkan kondisi saling mendengarkan satu sama lain dalam aspek ini.

4. Membangun Rasa Percaya Terhadap Pasangan Lebih Kuat

Cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan berikutnya bangun rasa percaya lebih kuat. Tidak semua rasa curiga karena pasangan melakukan seperti yang Anda duga.

Bisa saja perasaan ini timbul karena Anda kurang mengenal lingkungan dari pasangan. Hal ini biasanya membuat pikiran negatif bermunculan. Jika kondisi ini adalah penyebabnya, minta pasangan untuk mengenalkan terhadap teman-temannya.

Tujuannya tidak lain agar tingkat kepercayaan terhadap pasangan meningkat. Supaya sebuah hubungan bertahan lama, diperlukan kepercayaan masing-masing. Terpenting, kepercayaan harus benar-benar dijaga, bukan malah sebaliknya.

Baca juga: Tips Menjadi Istri Sholehah Sesuai Ajaran Agama Islam

5. Hindari Berpikiran Nethink

Hindari berpikiran nethink merupakan cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan yang cukup sulit dilakukan. Nethink adalah singkat dari negative thinking alias berpikiran negatif.

Apalagi pikiran itu sangat sulit dikendalikan dan bisa muncul kapan saja tanpa dikehendaki. Anda perlu melatih pikiran positif supaya terbiasa. Pikiran negatif hanya akan menciptakan masalah yang pada dasarnya tidak selalu ada.

Jangan terbiasa menciptakan masalah karena pikiran negatif. Kurangi membayangkan apa yang dilakukan pasangan saat sedang di luar rumah atau saat jauh dari Anda. Berpikir memang perlu, tapi pastikan rasional, jangan mengada-adakan yang tidak ada.

6. Mengurangi Rasa Memiliki Sepenuhnya

Cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan terakhir mengurangi rasa memiliki sepenuhnya. Sebelum Anda bersamanya, dia sudah mempunyai kehidupan. Jadi, sebaiknya kurangi rasa memiliki untuk meminimalisir curiga.

Suami mempunyai keluarga dan teman yang mengisi kehidupannya sebelum bertemu dengan Anda, baik itu perempuan maupun laki-laki. Pasangan bisa menjadi semakin tidak nyaman dan berpikir ulang untuk mempertahankan hubungan bila terlalu di kekang.

Ingatlah bahwa kehidupannya bukan hanya untuk Anda saja. Akan lebih baik bila mencintai dengan sewajarnya, supaya nantinya saat sakit hati karena pasangan melakukan hal-hal di luar batas, Anda tidak terlalu merasa kecewa.

Sesekali memosisikan diri menjadi pasangan yang dicemburui juga perlu. Jadi, lebih baik terapkan berbagai cara menghilangkan rasa cemburu berlebihan pada pasangan diatas untuk menghindari pertengkaran berat.

Konsultasikan Permasalahan Cerai Pada Justika

Untuk beberapa orang, cerai adalah solusi untuk permasalahan rumah tangga yang sudah tidak bisa dipertahankan. Namun terkadang dalam proses cerai juga bisa timbul beberapa masalah atau kebingungan yang lainnya. Untuk itu, Justika memiliki solusi untuk masalah atau kebingungan Anda terkait perceraian melalui laman ini.


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.