Mengetahui ciri ciri uang palsu merupakan kewajiban agar tidak terkena penipuan. Terlebih masih ada ribuan oknum kurang bertanggung jawab membuat fake money. Tentunya disebarkan di Indonesia dengan sangat bebas.

Meski sudah ada peringatan dari pemerintah, tapi mereka tetap saja tidak mau berhenti. Bahkan seperti menantang karena sangat berani melakukan aksinya. Bahkan mengedarkan pada penjual, restoran maupun toko.

Kita sebenarnya sudah mulai bisa tenang dengan adanya langkah hukum jika mendapat uang palsu. Bisa membuat laporan untuk menangkap pihak pengedar. Sayangnya meski dilaporkan sekalipun tetap tidak dapat diganti.

Untuk mencegah masalah ini, lebih disarankan untuk melakukan pencegahan. Terutama agar bisa menghindarkan diri terkena penipuan dari pengedar. Disini Anda bisa mengecek ciri secara umum maupun detailnya.

Ciri secara umum tentunya berkaitan dengan penampilan luar dan paling mudah dikenali. Selain itu untuk detail, pastinya beragam tambahan fitur pada uang. Terutama yang harus dilihat lebih dekat dulu.

Ciri Ciri Uang Palsu Secara Umum

Untuk ciri umum rupiah palsu pertama yaitu soal warna uangnya. Anda bisa melihat contohnya soal uang 100 ribuan yang warnanya sangat unik. Saat kita melihat dari dekat, mungkin dilengkapi keemasan.

Tapi jika melihat dari sudut berbeda, muncul sedikit kehijauan. Tentu sulit untuk diikuti oleh fake karena tipenya beda jauh. Bahkan untuk palsu, seringkali hanya merah yang menjadi warna utama disini.

Selain itu untuk gambar juga berbeda jauh karena terdapat banyak hal tersembungi. Untuk yang palsu sangat sulit mengikuti multi warna maupun gambar. Bahkan dari segi garis yang dipakai kasar bentuknya.

Tentu terlihat seperti gambaran tangan yang kelihatannya sangat buruk. Tapi ada juga pengedar yang membuat sama persis sehingga dapat tertipu. Agar bisa melihat keasliannya, pada gambar wajib terdapat BI.

Sementara itu bahan bakunya juga dapat menjadi pengetahuan penting disini. Untuk jenis asli, pastinya bahan bakunya dari serat kapas berkualitas tinggi. Serat tersebut diproses menggunakan teknik khusus. Berbeda dengan ciri ciri uang palsu yang biasanya menggunakan kertas.

Tentu tujuannya agar tidak mampu diikuti oleh orang yang ingin membuat tiruan. Apalagi masih ditambah dengan suatu benang sebagai pengaman Umumnya untuk jenis palsu, mereka memakai bahan baku kurang bagus.

Tidak heran dari segi tekstur yang tersebut pastinya menjadi berbeda. Kalau asli, teksturnya sangat jelas dan kasar. Apalagi kalau Anda menyentuh beberapa gambar seperti lambang negara Indonesia.

Berbeda dengan fake rupiah yang halus saat diraba permukaannya. Begitu juga karakteristiknya sangat mudah lecek dan terlipat. Bila menemukan ciri seperti ini, harus paham cara melaporkan uang palsu ke bank.

Mengenal Uang Palsu Secara Detail

Anda juga wajib memahami tentang ciri ciri uang palsu lebih detail lagi memakai pancaran dengan UV. Biasanya telah menjadi cara paling efektif untuk melihat keasliannya. Sinar ultraviolet juga digunakan bank.

Bila menggunakan sinar ultraviolet, maka rupiah asli nantinya berpendar. Tentunya berbeda jauh dengan palsunya. Bagi Anda yang tidak ingin tertipu boleh membelinya apalagi merupakan pebisnis atau pengusaha.

Selain itu, Anda masih dapat menengok detail lainnya berupa kode tuna netra. Kita dapat melihat pada bagian kanan maupun kiri terdapat garis timbul. Tentunya kode dapat dibaca oleh tuna netra.

Kode tuna netra tersebut sengaja dibuat agar tidak ditipu. Apalagi sering menjadi objek penipuan karena tidak dapat melihat. Tapi karena ada kode tuna netra, dia bisa tahu berapa nominal uangnya.

Bagi Anda yang ingin semakin jelas melihat kepalsuan, boleh cek rasi eurion. Rasi eurion sendiri bentuknya seperti lingkaran pada kertas dan canggih. Tidak heran belum ada teknologi yang bisa menyamai.

Mungkin lambang rasi eurion inilah yang mampu menghindarkan kita dari penipuan. Tidak perlu sampai mencari pasal penjerat pengedar uang palsu. Terlebih jika sudah mengetahui letak dan keaslian uangnya.

Terakhir, Anda juga bisa mencoba melihat rectoverso dengan cara diterawang. Nantinya bila asli, maka akan muncul lambang BI sangat jelas. Tapi kalau palsu, maka hanya kertas biasa tanpa logo BI.

Bila kita jeli, memang tidak mungkin bisa tertipu oleh uang buatan manusia. Terlebih terdapat perbedaan signifikan meski sekilas serupa. Setelah mengetahui ciri ciri uang palsu, tetap harus berhati-hati.


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum. Untuk mendapatkan nasihat hukum spesifik terhadap kasus Anda, konsultasikan langsung dengan konsultan hukum berpengalaman dengan klik tombol konsultasi di bawah.