Koperasi merupakan badan usaha ekonomi masyarakat yang turut membantu perekonomian masyarakat, cara mendirikan koperasi juga terbilang mudah. Namun, sebagian orang masih belum mengerti tata cara untuk membuat koperasi, maka dari itu simak artikel ini!

Koperasi merupakan lembaga yang memiliki sejarah terbilang panjang di Indonesia. Lembaga ini telah berdiri sejak zaman kolonial Belanda hingga saat ini masih aktif unit koperasi di setiap daerah di Indonesia bahkan mencapai ratusan ribu lebih.

Badan usaha ekonomis masyarakat ini dapat membuat perekonomian yang sangat masif, sehingga banyak peluang bisa didapatkan ketika ingin mendirikan koperasi. Terlebih lagi ternyata koperasinya ini memiliki dampak besar terhadap Domestik Bruto hingga 5,1%.

Namun, pendirian badan usaha rakyat ini tidak bisa sembarangan terdapat dasar hukum pendirian koperasi yang perlu diketahui. Dengan mengetahui dasar hukum cara mendirikan koperasi, tentu dapat terhindar dari pelanggaran dan juga sebagai pedoman anggota-anggotanya.

Hal-hal yang Harus Dipersiapkan Dalam Pendirian Koperasi

Landasan hukum mengenai badan ekonomi rakyat ini terdapat di UUD 1945 dan Pancasila serta beberapa peraturan perundang-undangan lainnya. Semua anggota yang tergabung di koperasinya akan sama-sama diuntungkan karena menggunakan sistem demokrasi.

Sebelum mendirikan badan usaha masyarakat ini, terdapat beberapa hal yang harus diperasikan. Hal pertama adalah dengan mengetahui terlebih dahulu syarat mendirikan koperasi yang benar menurut hukum.

Syarat mendirikannya tertuang di UU permen koperasi dan UKM nomor 19 tahun 2018 tentang Penyelenggaraan dan juga Pembinaan Perkoperasian. Cara mendirikan koperasi harus terlebih dahulu mengadakan rapat dan dihadiri oleh pejabat berwenang.

Setelah mengetahui syarat untuk pendiriannya maka selanjutnya adalah ketahui jenis jenis koperasi. Terdapat 3 jenis badan usaha ekonomi masyarakat ini seperti jenis koperasinya berdasarkan tingkatannya, berdasarkan keanggotaannya, dan berdasarkan jenis usaha.

Selanjutnya adalah dengan mempersiapkan pendirian koperasinya. Persiapan cara mendirikan koperasi yaitu dihadiri oleh orang yang berkepentingan, anggota bersedia bekerja sama mewujudkan kesejahteraan, anggotanya minimal 20, dan seluruh anggotanya satu wilayah.

Nah, itu tadi beberapa hal yang harus dipersiapkan terlebih dahulu sebelum mendirikan koperasinya. Terdapat beragam keuntungan yang bisa didapatkan oleh para anggota koperasinya seperti dapat memberikan pinjaman atau bahkan mendapatkan pinjaman.

Intinya para anggota akan sama-sama diuntungkan baik itu pemberi pinjaman atau penerima pinjaman. Pinjaman ini umumnya digunakan untuk biaya pengobatan, Pendidikan, modal usaha, dan masih banyak lagi untuk pembiayaan lainnya.

Gotong royong semboyan masyarakat Indonesia akan terwujud dalam badan usaha ekonomi milik masyarakat ini. Semua anggota akan sama-sama sejahtera baik itu dari sosial atau bahkan di ekonomi. Setelah itu ketahui cara untuk pendirian koperasinya, simak terus!

Cara Mendirikan Koperasi yang Benar

Hingga kini terbilang banyak unit aktif koperasinya di berbagai daerah yang dapat membantu perekonomian anggotanya. Nah, jika Anda ingin mendirikan badan usaha ekonomi rakyat ini maka ketahui langkah-langkah pendirian koperasinya.

1. Rapat Mendirikan Koperasi

Setelah mempersiapkan beragam hal di atas maka cara mendirikan koperasi selanjutnya adalah masuk ke tahapan rapat seluruh anggota dan juga dihadiri oleh pejabat koperasinya yang berwenang. Nah, terdapat beberapa hal yang harus dibicarakan dalam rapat, seperti berikut.

  1. Alasan seluruh anggota melakukan pendirian koperasinya.
  2. Tujuan untuk mendirikan koperasinya.
  3. Persetujuan didirikan koperasinya dari masyarakat setempat.
  4. Merumuskan anggaran dasar dan rumah tangga koperasinya.
  5. Pemilihan pengurusan dan badan pemeriksaannya.
  6. Pemberitahuan contoh akta pendirian koperasi.
  7. Penetapan penandatanganan akta berdiri koperasinya.
  8. Pembuatan akta oleh notaris.

2. Laporan dan Juga Permohonan Pengakuan

Rapat untuk pendirian koperasinya ini dilakukan secara demokrasi sehingga semua anggota tidak akan dirugikan karena hasilnya rapatnya sesuai kesepakatan bersama. Nah, setelah rapat pembentukan selesai maka tahapan cara mendirikan koperasi selanjutnya pengurus berkewajiban seperti berikut.

  1. Membuat catatan daftar anggota yang bersedia.
  2. Membuat catatan daftar kepengurusan.
  3. Membuat dan memberikan laporan terbentuknya koperasi ke pihak berwenang.
  4. Mengirim surat permohonan berisi akta pendirian koperasinya, berita acara, dan neraca awal untuk pengakuan ke badan pengurus koperasi setempat.

Biaya untuk pembuatan koperasinya terbilang bervariasi sesuai dengan jenis yang diinginkan juga kelengkapan persyaratan yang sudah dimiliki. Pemerintah Indonesia juga tidak memiliki standar biaya pembuatannya.

Pendirian koperasi dapat membantu roda perekonomian rakyat karena semua anggotanya akan sama-sama di untungkan. Maka dari itu jika Anda berinisiatif ingin mendirikan bada usaha ekonomi rakyat ini, maka ikuti cara mendirikan koperasi.


Seluruh informasi hukum yang ada di artikel ini disiapkan semata-mata untuk tujuan pendidikan dan bersifat umum.